Pilih Taksi Online Daripada Jalan Kaki? Pelajari Tipe-Tipenya Biar Gak Menyesal

 
Ilustrasi sopir online (pic: istockphoto.com)


Taksi online adalah pahlawan bagi para penumpang yang malas bawa mobil sendiri ataupun malas jalan kaki, demikian juga penumpang adalah juga pahlawan bagi sopir online sebab dengan membayar apalagi memberikan uang tips adalah upaya pemerataan rezeki yang telah dikaruniakan Tuhan kepada umat manusia


Orang Indonesia malas berjalan kaki bukan survei yang mengejutkan, sebab hal tersebut dipengaruhi berbagai faktor, diantaranya pedestrian atau trotoar yang disediakan pemerintah tak memadai. Bahkan selain tak memadai, masih ditambah lagi dengan banyaknya pedagang kaki lima yang menggelar dagangannya.

Selain hal di atas, terdapat juga beragam alasan lain yang akan kita bahas secara khusus dalam tulisan kali ini. secara pasti, entah alasan yang diungkapkan masuk akal atau tidak, namun hal tersebutlah yang menjadi alasan kendornya semangat orang Indonesia untuk berjalan kaki.


Alasan orang enggan berjalan kaki

Tak dapat dipungkiri bahwa berjalan kaki merupakan satu-satunya olahraga murah meriah yang bermanfaat untuk kesehatan, namun tak sedikit orang yang enggan melakukannya dengan beragam faktor penyebab, termasuk saya.

Beberapa alasan yang membuat saya tidak suka jalan kaki, diantaranya karena
semenjak kecil telah terbiasa diantar jemput kemanapun kaki melangkah. Mungkin karena saya anak bungsu, perempuan tunggal, sehingga segala macam fasilitas dilimpahkan penuh pada saya. Termasuk sopir pribadi yang selalu siap mengantar jemput kemanapun kaki saya melangkah. Akhirnya kebiasaan itu terbawa hingga dewasa saat ini.

Karena tak terbiasa berjalan kaki jauh sejak kecil, membuat kaki saya akan terasa pegal-pegal dan panas bila berjalan agak jauh, dan tentu saja saya tidak menyukai hal itu terjadi, sebab hanya berjalan kaki agak jauh sehari akan berimbas kaki pegal-pegal selama dua minggu. Terserah orang mengatakan atau menyebut saya sebagai sosok manja, tapi jujur, saya benar-benar tidak menyukai jalan kaki.

Saya lebih memilih keluar kocek untuk naik taksi online daripada harus berjalan kaki. Sehingga merupakan hal yang sangat menjengkelkan sekali bila mendapati sopir online yang tidak mau masuk gerbang halaman hingga memaksa saya berjalan kaki ke jalan raya demi naik taksinya. 

Karena hal itulah saya jadi bisa memahami beragam alasan yang membuat orang enggan berjalan kaki, diantaranya adalah:

Jalanan tidak aman

Banyak pencopet, pencoleng, dan lain sebagainya, terkadang mengakibatkan orang enggan berjalan kaki dan memilih naik kendaraan umum ataupun mobil pribadi. Merebaknya kasus-kasus penjambretan saat orang berjalan kaki, mengakibatkan banyak orang yang memiliki kemampuan lebih, memilih naik mobil tertutup daripada berjalan kaki.

Trotoar terbatas

Sebagai tempat yang menjadi hak pejalan kaki, terkadang trotoar justru dipenuhi oleh banyak orang yang nongkrong dengan beragam kegiatan mengganggu, seperti fashion show jalanan, atau bahkan menggelar dagangannya. Akibatnya orang enggan berjalan kaki menuju tempat tujuannya.

Kepraktisan

Berjalan kaki membutuhkan waktu tempuh lebih lama dibanding naik alat transportasi. Bagi mereka yang dikejar waktu, waktu sangat berarti, waktu adalah uang, sehingga mereka rela mengeluarkan rupiah demi membeli bensin atau naik alat transportasi daripada berjalan kaki.

Menghemat waktu

Berbeda dengan di Jakarta, yang jika naik alat transportasi justru akan membuat banyak waktu terbuang karena macet. Di daerah-daerah yang belum sepadat Jakarta, naik alat transportasi lebih menghemat waktu, sehingga waktu yang tersisa dapat dipergunakan untuk hal lainnya yang lebih penting.

Memanfaatkan waktu secara efektif

Bagi mereka yang berprofesi pengacara, penulis, wartawan, dan segala macam profesi yang memerlukan konsentrasi mata, tentu saja banyak yang cenderung lebih memilih naik alat transportasi daripada berjalan kaki. Sebab saat berada dalam alat transportasi, mereka dapat melakukan pekerjaan yang memerlukan konsentrasi mata, yang tentunya tidak bisa dilakukan saat berjalan kaki, karena tak ada seorangpun dapat mengetik sambil berjalan.

Lelah

Sebagian orang tidak suka berjalan adalah karena faktor kaki yang tak terbiasa berjalan kaki semenjak kecil, mungkin dia terbiasa diantar jemput dengan sopir pribadi, sehingga saat harus berjalan kaki, kakinya menjadi lelah dan pegal-pegal, sehingga daripada menyiksa diri, dia lebih memilih tidak berjalan kaki.

Karena beragam alasan tersebut membuat sebagian orang kurang menyukai jalan kaki, terutama dengan jarak yang lumayan jauh. Dan sudah sewajarnya dunia menghargai hak orang yang enggan berjalan kaki, meskipun tak dapat dipungkiri beragam manfaat kesehatan akan diperoleh bagi penyuka jalan kaki.


Tipe-tipe sopir taksi online

Bagi mereka yang tidak menyukai jalan kaki karena beragam faktor, ada banyak alternatif yang dapat dipilih untuk sampai tempat tujuan. Selain mengendarai motor atau mobil, bisa juga memilih taksi online yang kini banyak menjadi favorit bagi mereka yang malas berjalan kaki.

Namun tak semua taksi online memuaskan penumpang seperti promosi yang pertama kali didengungkan, sebab terkadang timbul beragam benturan persoalan antara sopir dan penumpang akibat kepribadian yang berbeda. Sopir online yang dilatarbelakangi masa lalu, ataupun penumpang dengan beragam permasalahan yang dibawa saat naik taksi.

Memilih alat transportasi seperti taksi online memang praktis, selain tidak perlu lelah memarkir mobil, juga tidak lelah menyetir. Namun dibalik kenyamanan duduk manis atau tidur-tidur ayam di dalam taksi online, ada beragam resiko yang harus dihadapi, salah satunya sikap sopir, sebab tak semua sopir online memiliki pribadi santun dan mengenal etika. 

Sopir online dengan kepribadian kurang santun pastilah mengecewakan penumpangnya. Biasanya mereka memiliki kecenderungan menyulitkan penumpang karena belum siap dengan posisinya yang seharusnya melayani. Bisa jadi masa lalunya adalah orang penting dan berkedudukan tinggi. sehingga setelah menjadi sopir online dia lupa posisi saat ini, akibatnya kadang dengan seenak udel menyuruh penumpang berjalan jauh demi menuju taksinya. 

Padahal seandainyapun dia menjemput penumpang sesuai permintaan bukan hal yang menyulitkan. Misal penumpang ingin sang sopir memasuki gerbang halaman demi memudahkan akses menuju taksi dan berputar arah di dalam halaman, apalagi dengan mengendarai mobil, hal tersebut bukanlah hal melelahkan bagi sopir, sebab dia tinggal masuk ke dalam. Namun tak jarang sopir menolak mentah-mentah dengan keangkuhannya. Akhirnya penumpang yang mengalah menuruti maunya sopir taksi, berjalan kaki keluar halaman padahal dia yang membayar. Jika sang penumpang tidak bersedia menuruti keinginannya, maka dengan arogannya si sopir meninggalkan penumpang seolah tak butuh uang.

Tipe sopir online seperti ini sudah seharusnya diketahui secara cepat oleh operator taksi online agar tak merugikan armadanya. Dengan mempelajari chath yang dilakukan sopir dengan penumpangnya, maka dapat dengan mudah dideteksi. Meski kemudian dengan akal bulus si sopir lebih memilih call biar tak ketahuan operator.

Berikut tipe-tipe sopir online yang sering kita jumpai, diantaranya adalah:

Profesional

Driver profesional bekerja dengan sepenuh hatinya, tidak peduli bagaimana hebatnya posisi di masa lalu, apakah owner perusahaan, direktur, manajer, dan sebagainya. Namun begitu telah siap melebur menjadi driver online, dia betul-betul menghayati perannya, sehingga tidak melukai hati penumpang. Hal tersebut tidak akan mudah dilakukan bila masih ada sisa keangkuhan masa lalu yang menjelma akibat ketidaksiapanna menerima keadaan sekarang. Namun bagi driver profesional, sehebat apapun masa lalunya, jika dia telah berkomitmen untuk menjadi driver online, berarti dia telah siap dengan konsekuensi yang diterimanya.

Somse

Tipe sopir ini biasanya adalah orang orang yang tidak berhasil berdamai dengan masa lalu. Disatu sisi dia terdesak mau menjadi sopir online, namun masa lalunya yang cemerlang dan berada pada kasta tertinggi membuatnya tak sudi untuk melayani ataupun bersikap rendah hati pada penumpangnya. 
Baginya penumpang adalah seseorang yang numpang gratis di mobilnya, sehingga tak boleh melakukan kesalahan sedikitpun, apalagi menyuruhnya mengikuti permintaan penumpang, meskipun penumpang telah berendah hati menchatnya dengan kata tolong. 
Sopir tipe somse akan sangat tersiksa dengan apapun permintaan penumpang, meskipun kesannya mudah dan remeh, misal, tolong masuk ke halaman, si sopir somse tetap ngeyel berhenti di pinggir jalan. Padahal seara realitas, jika si sopir membawa mobilnya masuk ke halaman justru lebih mudah berputar, tapi karena faktor somse, dia tak sudi melakuan hal tersebut. Akibatnya penumpang mengalah, berjalan kaki menuju mobil yang terparkir jauh, padahal dia yang mengeluarkan uang.

Keras kepala

Penumpang tentu saja ingin kemudahan dan kenyamanan saat menaiki taksi onlinenya. Sehingga tidak harus berjalan kaki, bukankah itu tujuannya naik taksi online? Namun bagi tipe sopir keras kepala, penumpang seperti ini dinilai manja, apalagi bila jarak angkut yang ditempuh tidak terlalu jauh, maka akan makin membuat si sopir yang keras kepala makin sampai hati mempermainkan penumpangnya, Saat penumpang menginginkan sopir menjemputnya tepat di depannya sebab mobil bisa menghampiri, namun kenyataan yang terjadi justru sikap anti empati si sopir yang lebih memilih meninggalkan penumpang sebab dinilai lambat menghampiri mobilnya.

Demikian tipe tipe sopir online, mulai dari yang memang benar benar profesional dan menghargai penumpang, hingga yang seenaknya memperlakukan penumpangnya. 


Tipe-tipe penumpang taksi online

Selain tipe-tipe sopir online, penumpang online juga beragam. Ada yang berniat baik, Namun ada juga yang dengan keji melakukan kejahatan terhadap sopir taksi. Lalu apa saja tipe-tipe penumpang taksi online? Berikut bocorannya:

Santun

Tipe penumpang seperti ini akan selalu mengawali permintaan dalam chatnya dengan kata "tolong", dan mengakhirinya dengan "terima kasih." Dia duduk dengan sopan, tenang, benar-benar menikmati perjalanannya tanpa banyak complain dan ocehan tak berarti, menjaga kebersihan taksi dengan tidak membuat sampah atau mengacak acak jok tempat duduk.

Royal

Penumpang dengan tipe ini tidak segan mengeluarkan tips saat merasa pelayanan yang dibetikan sopir online memuaskan hatinya, bahkan terkadang bukan tips pas-pasan, dia memilih yang dirasa dapat menyenangkan hati sopirnya. Selalu memberi tips sebagai ungkapan rasa terimakasih.

Jorok

Penumpang dengan kegemaran membuat sampah di mobil, bukan hanya sampah berupa kotoran yang kasat mata seperti bungkus permen, bungkus makanan, meludah, buang ingus sembarangan. Bahkan terkadang bukan hanya sampah fisik, nmun mulutnya pun penuh dengan sampah tak kasat mata, misal, mengumpat, mencaci maki, atau kata-kata jorok lainnya.

Cerewet

Dia akan mengomel, mengomentari, dan segala macam gerutuan lainnya bila si sopir online tak menyetir seperti kehendak hatinya. Bahkan dia terkadang sok lebih tahu jalan daripada sopirnya dengan membentak-bentak agar cepat sampai.

Demikian beragam tipe sopir taksi online dan juga tipe penumpangnya yang perlu diketahui. Indahnya kehidupan bila antara sopir dan penumpang saling menghormati dan toleransi. Sebab tak jarang kita mendengar berita penumpang yang biadab hingga membunuh sopir taksi online, demikian juga sebaliknya. Semua menginginkan keselamatan sopir taksi online dan juga penumpangnya, agar tercipta kedamaian dan keselamatan sesama bangsa. 


Taksi online adalah pahlawan bagi para penumpang yang malas bawa mobil sendiri dan juga malas jalan kaki. Demikian juga penumpang adalah juga pahlawan bagi sopir online agar perputaran uang dalam dunia ekonomi akan terus berjalan. Penumpang membayar, apalagi memberikan uang tips, adalah upaya pemerataan rezeki yang telah dikaruniakan Tuhan kepada umat manusia.

Jika suka berjalan kaki, pilihlah cara ini agar lebih sehat. Namun jika tidak suka jalan kaki dan punya uang lebih, ngapain harus capek jalan kaki? Xixixix... jadinya akan timbul pro dan kontra. Pilihlah mana yang terbaik, pilihan ada di tangan Anda. Kaki adalah milik Anda, tak seorangpun berhak melarang kaki Anda untuk melangkah untuk jalan kaki, ataupun memanjakannya dengan baik mobil. So what gitu loh?.

Comments