Postingan

Israel atau Hamas, Siapa Teroris yang Sesungguhnya?

Gambar
Hamas (pic:cnbcindonesia.com) Pasokan listrik yang diputus Israel jelas kian membuat tenaga medis kesulitan menangani pasien. Dengan penerangan seadanya dari lampu senter jelas tak mampu menangani operasi dengan cepat Mengikuti perkembangan berita tentang konflik Israel-Hamas memang tak ada habisnya. Dan saya mencoba berpikir netral tentang hal itu, tanpa memihak sana atau pun sini. Tapi setelah bertahun-tahun, ternyata tak membuahkan hasil. Sebab ternyata saya masih memilki hati nurani, yang tentu saja memiliki empati terhadap kaum teraniaya dan diperlakukan semena mena.  Gaza luluhlantak akibat malu dan sakit hati? Tulisan saya akan memiliki dua nilai yang berbeda. Bagi mereka yang pro-Israel, pastilah menilai tulisan saya sebagai antisemit dan pro teroris. Namun bagi mereka yang pro Palestina sudah pasti tulisan sebagai empati kemanusiaan dan sewajarnya. Tulisan yang saya buat bukan hanya dari kesimpulan sehari dari peristiwa yang terjadi di jalur Gaza. Akan tetapi tulisan ini t...

Strategi Shock Therapy War Gerilya ala Indonesia Ditiru Hamas?

Gambar
Dampak serangan Hamas (pic: foxnews.com) IBukan tanpa resiko serangan yang ditempuh Hamas karena akan berdampak langsung pada kehidupan rakyat sipil terutama perempuan dan anak-anak sebab akan menjadi sasaran empuk Israel demi alasan memburu Hamas Palestina melalui Hamas seakan terbangun dari tidur panjang. Setelah sekian waktu tak berdaya dan diam saja melawan penindasan yang dilakukan Israel. Maka secara mengejutkan pada hari Sabtu (7/10/2023) melakukan serangan habis-habisan terhadap negara zionis tersebut. Sudah dapat dipastikan dunia sangat tercengang menyaksikan keberanian yang dilakukan Hamas tersebut, sebab hal ini tak biasanya terjadi. Dunia telah salah menebak bahwa Hamas telah mati suri dan tak ada gregetnya lagi. Hingga secara tiba-tiba organisasi pembebasan Palestina tersebut menunjukkan taringnya. Israel selalu mengusik tapi tak mau diusik Israel, tentu saja tak terima dengan seramgan roket yang dilakukan Hamas. Karena diklaim menewaskan ratusan warga Israel termasuk tent...

6 Penyebab Siswa Melakukan Kekerasan

Gambar
  Ilustrasi kekerasan (pic: the74milion.org) Kekerasan, mengapa bisa terjadi? Bukan hanya dilakukan oleh siswa, kekerasan bisa dilakukan oleh siapa pun. Kekerasan atau apa pun istilahnya, tidak akan terjadi bila tidak ada contoh di sekitarnya. Apalagi pada usia anak-anak, pastilah ada hal-hal yang menjadi penyebabnya Kekerasan yang jamaknya hanya dilakukan oleh hewan, dengan sifat agresif dan ingin menguasai. Sebab hewan berusaha menundukkan hewan-hewan lainnya, demi kelanggengan daerah kekuasaannya. Perilaku tersebut yang rupanya ditiru oleh manusia, sebagai bukti perwujudan daerah kekuasaan, yang tentu saja tak lebih dari plagiat perilaku binatang. Perilaku kekerasan tidak akan terjadi ketika kehidupan telah aman dan nyaman. Seperti saat Adam dan Hawa masih tinggal di dalam sorga. Namun kemudian, kekerasan dilakukan oleh sang iblis penguasa hawa nafsu, demi dendam karena kekuasaannya di surga dicabut Tuhan, sebab berani melawan perintah-Nya. Rasa iri dengki dari iblis, yang meman...

Bacawapres Tak Penting toh Ngaruh Juga

Gambar
  Bacapres koalisi perubahan Anies Baswedan (pic: detik.com) Koalisi perubahan selama sekian waktu telah mengalami beragam intrik politik dalam memperjuangkan Anies Baswedan sebagai bacapres. Meski bacawapresnya dianggap kurang penting, tapi toh ternyata tetap ngaruh juga Setelah mayoritas Kyai NU (Nahdlatul Ulama) menyatakan tidak pernah memberi restu pada pencalonan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bacawapres Anies. Kemudian disusul dengan survei yang menunjukkan bahwa Cak Imin beserta partainya, selalu kalah dalam menjaring suara di daerah kantong-kantong PDI Perjuangan dan Gerindra, jelas menunjukkan sinyal bahwa Surya Paloh telah salah kaprah dalam menentukan bacawapresnya. Sebelum kepalang tanggung menuju hari H, maka sudah selayaknya koalisi perubahan segera memutar balik haluan dengan memilih bakal calon wakil presidennya selain Cak Imin. Bacawapres Ketentuan pilihan dapat dialihkan kembali kepada AHY, yang sempat digadang-gadang dan diberi janji manis namun dikecewakan. Su...

Razia Cukur Rambut= Buli, Mengapa Bisa Terjadi?

Gambar
Akibat razia cukur rambut (pic: mid-india.com) Razia cukur rambut secara paksa tak beda jauh dengan pembulian, mengapa hal tersebut selalu terjadi pada sekolah-sekolah di negara kita? Berikut jawabannya! Tampaknya cara sekolah menertibkan rambut siswa dengan Razia Cukur Rambut sudah bukan hal baru lagi di sekolah-sekolah kawasan Asia, dan juga negara kita. Hal ini selalu ada, terjadi, dan terjadi lagi. Lalu mengapa hal tersebut selalu terjadi dan seakan menjadi sebuah tradisi? Beberapa hal di bawah ini dapat diindikasikan sebagai faktor-faktor penyebab selalu terjadinya razia cukur rambut di sebuah sekolah. Minimnya komunikasi intensif dan positif antara sekolah dengan orangtua Apabila komunikasi antara sekolah dengan orangtua intensif dan baik, tentu saja tidak akan mengakibatkan terjadinya beragam razia sebagai bentuk penghukuman terhadap siswa. Sekolah menginginkan siswanya berambut rapi agar nyaman dipandang sebagai siswa terurus. Sementara di sisi lain, bak gayung bersambut, o...

Duet Anies-Cak Imin Siapa yang Diuntungkan?

Gambar
   Pasangan bacaores cawapres koalisi perubahan (pic: cnnindonesia.com) Akankah duet Anies-Imin mampu memikat banyak simpati publik atau justru membuat keinginan Intrikers politik menjegal Anies bakal terlaksana dengan mudah? Perubahan duet Anis dengan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dinilai banyak kalangan simpatisan Anies, terutama kalangan milenial, sebagai hal yang sangat mengecewakan. Bagaimana tidak, Cak Imin adalah sebuah sosok yang dinilai banyak pihak memiliki beberapa cacat politik. Diantaranya adalah upayanya merebut tampuk kepemimpinan PKB beberapa waktu silam, yang dianggap pengkhianatan terhadap Maha Gurunya sendiri, yakni Gus Dur yang memimpin partai tersebut. Disusulnya santernya kabar indikasi korupsi sistem proteksi TKI yang terjadi pada Kemenakertrans di saat Cak Imin menjadi menterinya. Sedikit banyak tentu saja hal ini akan sangat mepengaruhi kepercayaan publik. Upaya mengacak-acak koalisi perubahan Setelah beberapa waktu lalu, koalisi perubahan hampir go...

11 Ciri-Ciri Bawahan Toksik

Gambar
Ilustrasi karyawan toksik (pic: shrm.con) Atasan yang kurang bijak dan tidak adil akan melahirkan banyak bawahan toksik. Namun atasan yang bijak sudah pasti akan melahirkan bawahan-bawahan berkarakter bijak juga Tak berbeda jauh dengan atasan yang terkadang memiliki sifat toksik, bawahan pun demikian. Namun hanya atasan bertipe bijak dan anti jilat sajalah yang dapat dengan mudah melihat, serta membedakan antara bawahan yang benar-benar berkualitas, atau sekedar hanya toksik. Menjadi seorang atasan memang tidak mudah. Sebab sebagai sosok tunggal pengendali lingkungan kerja, sudah pasti harus memiliki kepekaan dan kecerdasan emosi, sehingga tidak akan terjebak dalam jeratan bawahan toksik. Berikut ciri ciri bawahan toksik. Sebagai atasan, tentu saja anda memiliki pilihan, mempercayai, kemudian berhati hati dalam menyikapi, atau abaikan. yakni: 1. Selalu tampil terbaik hanya saat anda ada Sebagai atasan anda harus pintar dan jeli menilai bawahan. Saat menjumpai bawahan dengan sikap super...