Benarkah Sifat Piaraan Mirip dengan Sifat Pemiliknya?

Illustrasi sifat kucing ceria (pic: top13.net)

Meskipun belum terbukti secara ilmiah, namun banyak orang yang mempercayainya

Sebagian orang berpendapat bahwa piaraan menentukan sifat si pemiliknya, benarkah demikian? Meskipun belum terbukti secara ilmiah, namun banyak orang yang mempercayainya.

Apakah itu berarti bila seseorang suka memelihara ular maka orang tersebut bersifat seperti ular, atau memelihara monyet berarti sifatnya seperti monyet, Wallahu a'lam bissawwab, hanya Allah yang Maha Tahu.

Sifat kucing

Kali ini kita akan membahas tentang binatang piaraan kucing, apakah pemiliknya akan mempunyai sifat yang seperti kucing bila menyukai kucing? Hanya sekedar lucu-lucuan, dan membandingkan benarkah ada kemiripan sifat dari pemilik dan piaraannya.

Sifat kucing biasanya:

Ceria

Kucing selalu happy ending dalam hidupnya, segala permasalahan yang dihadapi tak terlalu dipikirkannya, ia senantiasa relax, happy and happy, itulah kenapa ia mudah sekali tidur, bahkan terkesan doyan tidur, sebab tak banyak beban yang dipikirkannya, sepertinya ia selalu mengatakan don't worry be happy.

Manja

Selalu mencuri perhatian dengan mukanya yang menggemaskan, kegemarannya menempelembuat siapa saja ingin mengelusnya, belum lagi sifat manjanya yang berguling-guling seakan menghipnotis untuk memanjakannya. Apakah Anda seperti itu juga?

Diam tapi pemberani

Karakter kucing selalu tenang, dia santai menghadapi segala keadaan, relax, tak terlihat cemas, tapi jangan coba-coba megganggunya, ibarat macan tidur jangan coba dibangunkan, sebab jurus cakarannya saat marah bisa membuat tubuh panas dingin karena demam.

Banyak akal

Kucing terkenal dengan hewan seribu akal, apapaun cara yang dilakukan manusia untuk menjauhkannya dari tempat tinggalnya, bukan hal sulit bagi kucing untuk kembali ke tempat tinggalnya semula. Ini menunjukkan daya penciumannya yang tinggi. Banyak cerita yang digali dari orang-orang yang tidak menyukai kucing, hingga membuang sejauh-jauhya dari rumah, tapi beberapa hari kemudian kucing itu kembali datang ke rumah tersebut dengan kaki melepuh.

Setia dan berpikiran positif

Kucing terkenal dengan kesetiaannya, ia jeli membedakan pemiliknya dengan orang lain, sehingga ia tidak mudah ikut dengan orang asing bila tidak mengenalnya dengan baik, tapi sayangnya hal ini sering dimanfaatkan oleh orang-orang yang memiliki niat jahat terhadap kucing, dengan berpura-pura baik, memberinya makanan, mengelusnya, padahal ujung-ujungnya ditangkap untuk memenuhi keinginan jahatnya, misal kejadian jagal kucing Medan dan lain-lain.

Ini menunjukkan bahwa kucing terkadang berpikiran positif meskipun menghadapi orang negatif.

Tahan banting

Banyak mitos yang berkembang seputar kucing, misal tentang banyaknya nyawa yang dimiliki kucing, enam, tujuh, bahkan kabarnya sembilan nyawa. Berapapun nyawa yang dikalim tiap negara, hal itu menunjukkan bahwa kucing bersifat sangat tahan banting, apapun kesulitan yang dihadapi ia dengan mudah mampu mengatasi.

Tidak gampang mengeluh

Apapun yang dihadapi, kucing berusaha mengatasi permasalahannya sendiri, ia selalu mencoba mencari jalan keluarnya, kita tidak pernah melihat kucing putus asa dengan permasalahan yang dihadapi, apalagi bunuh diri.

Teguh memegang prinsip

Itulah kenapa kucing selalu menandai tempat-tempat yang dianggap sebagai miliknya, karena ia menganggap itu adalah hak miliknya yang harus dihormati privacynya, karena kucing tidak memiliki cara untuk memberi tanda resmi seperti manusia, misal sertifikat tanah, tanda tangan dsb, maka cara yang ditempuh kucing adalah menanda tangani hak miliknya  dengan urinnya yang ditembakkan.

Demikian beberapa sifat-sifat yang melekat pada kucing, bila Anda menyukai kucing, benarkah ada kemiripan dengan sifat-sifat Anda?, hanya Anda yang tahu, dan hanya Anda juga yang berhak menjawabnya.