Tips Jitu Menghadapi Emak-emak Rempong

 

pic:knowyourmeme.com
Jika Anda tinggal di kawasan perumahan elit dengan penghuni lebih betah di dalam rumah umumnya lebih aman dari keberadaan 'emak-emak rempong,' tapi apa yang terjadi  bila kemudian Anda harus pindah ke kawasan padat penduduk dan dihadapkan dengan lingkungan yang terlalu turut campur dengan urusan orang lain?

Jangan terkejut bila Anda menjumpai barisan 'emak-emak rempong' yang terkadang terlalu menuntut Anda standby di acara rumpie 24 jamnya. Anda menjadi serba salah, tidak nyaman menolak karena tergolong penduduk baru, sementara di sisi lain bertentangan dengan hati nurani karena Anda bukan tipe perumpi.

Berikut tips-tips jitu agar tetap damai tinggal di sana :

Pikirkan secara mendalam untung ruginya

Sepintas mirip pebisnis yang sangat perhitungan ya? Sebab siapa tahu ajakan mereka untuk rumpi bisa menghasilkan US$ 500 juta perjam? Siapa yang bisa menolak? 

Tapi bila hanya pembicaraan  kosong tanpa hasil, akan lebih baik bila Anda lebih memilih memanfaatkan waktu untuk hal yang lebih bermanfaat.

Tetap ramah meskipun jaga jarak

Jaga jarak bukan hanya terhadap virus covid-19 tapi juga virus rumpi. Mungkin kadang jengkel dengan ajakan-ajakan mereka, tak ada salahnya tetap ramah asalkan mereka tetap menghormati hak dan kebebasan Anda. Sikap  tegas bisa Anda pilih  bila mereka mulai mencampuri kehidupan pribadi Anda

Jangan pernah mencoba jadi pahlawan

Saat Anda memutuskan berkumpul dengan mereka, mungkin topik pembicaraannya adalah orang lain, karena biasanya obrolan berdasar perasaan, topik menjadi hangat kalau menghakimi sampai habis-habisan sosok yang tidak disukai, jangan pernah mencoba menjadi tokoh pembela kebenaran dengan membela sosok-sosok yang mereka pergunjingkan, kecuali Anda bernyali besar, sebab bagaimanapun mereka tetap akan merasa maha benar dengan segala macam teori kehidupannya.

Anda harus tetap bersikap bijak dan ekstra hati-hati, sebab boleh jadi jika suatu saat Anda melakukan sedikit kesalahan terhadap kelompok ini, Andapun bisa menjadi sasaran empuk topik rumpian.

Menarik diri

Sebagai salah satu cara paling berani yang bisa Anda lakukan, menarik diri merupakan cara ampuh  setelah semua cara tidak membuahkan hasil, atau malah justru Anda semakin terganggu, tetapi dengan syarat Anda harus bermental kuat.

Memang terdapat beragam resiko yang harus  Anda hadapi jika menarik diri dari keberadaan bersama mereka, mungkin dimusuhi, disindir setiap hari dengan kata-kata pedas, diganggu, atau istilah kerennya di bulli, sebab  bulli tidak mengenal batas usia bukan?

Tetapi jika Anda merasa menarik diri merupakan tindakan tepat yang diambil, jangan pantang mundur, toh seiring berjalannya waktu, gangguan itu  akan hilang, ibarat anjing menggonggong kafilah berlalu, tidak mungkin anjing akan menggonggong terus menerus, lama-lama akan kelelahan sendiri.

Jadi bulatkan tekat Anda untuk menjadi diri Anda sendiri, bukankah lebih baik menenangkan diri dalam rumah, melakukan kegiatan-kegiatan bermanfaat daripada duduk merumpi yang tidak jelas juntrungnya, Anda tidak akan mau buang waktu tanpa hasil bukan?

Demikian tips-tips jitu yang wajib dicoba agar kehidupan Anda bisa tetap tenang meskipun bertetangga dengan 'emak-emak rempong,'

Ingat selalu bahwa ketenangan hidup terletak di tangan Anda sendiri dan bukan orang lain.

Jadi mengapa Anda tidak menjadi diri Anda sendiri?

Comments