Kelaparan Tersengaja di Gaza: Blokade sebagai Senjata, Dampak terhadap Anak-anak, dan Risiko Genosida Modern
![]() |
| Ilustrasi kelaparan di Gaza (Pic: Meta AI) |
“Siapa yang merampas roti dari mulut bayi, sebenarnya sedang menabur kutukan bagi bangsanya sendiri.”
Sejak 2 Maret 2025, semua akses bantuan kemanusiaan dihentikan sepenuhnya oleh Israel. Ratusan ribu ton makanan, air bersih, dan obat-obatan menumpuk di perbatasan.
Meskipun beberapa bantuan mulai diperbolehkan secara terbatas sejak Mei, jumlahnya tetap jauh di bawah kebutuhan minimal satu juta penduduk Gaza.
Angka Kematian dan Pasien Gizi Buruk
WHO mencatat sejak 17 Juli: 1026 warga Gaza tewas saat mencari bantuan pangan, banyak di antaranya warga sipil dan anak-anak.
Setidaknya 66–67 anak di bawah usia 5 tahun meninggal akibat malnutrisi sejak Oktober 2023. Sekitar 650.000 anak berisiko akut malnutrisi dalam beberapa minggu ke depan.
Total 875 kematian langsung karena kelaparan tercatat hingga pertengahan 2025.
Situasi Malnutrisi Akut dan Krisis Nutrisi
WHO dan IPC melaporkan bahwa hampir 500.000 warga Gaza berada pada kondisi “katastropik” (IPC Phase 5), di mana kelaparan dan kematian massal terjadi.
Lebih dari 71.000 anak balita mengalami malnutrisi akut, termasuk sekitar 14.100 kasus berat, serta sekitar 17.000 ibu hamil dan menyusui membutuhkan perawatan gizi segera.
Gambaran Dampaknya Sekilas
Kelompok | Kematian atau Risiko |
Anak-anak (<5) | 66–67 tewas karena malnutrisi |
Malnutrisi akut | 71.000+ anak |
Fase kritis hunger | 500.000+ penduduk (IPC Phase 5) |
Warga yang kelaparan | Seluruh 2,1 juta penduduk |
Kelaparan Disertai Kekerasan dan Hambatan Akses
Banyak warga Gaza, termasuk anak-anak dan lansia, yang tewas bukan oleh bom, melainkan oleh kebijakan blokade—semacam pembunuhan sistematis menggunakan kelaparan sebagai senjata perang.
Titik distribusi bantuan sering menjadi lokasi kekerasan, dengan penembakan terhadap pengungsian atau antrian bantuan.
Motif & Logika Politik Ekstrem
Analisis menunjukkan blokade ini bukan sekadar kebijakan keamanan, tetapi berfungsi sebagai bentuk sistematis dari penghapusan identitas—menargetkan generasi penerus Palestina agar tidak tumbuh dan balas dendam. Hal ini memperkuat kekhawatiran genosida jilid dua.
Reaksi Dunia Internasional
WHO, UNICEF, Amnesty, dan organisasi kemanusiaan lainnya menyebut ini sebagai krisis kemanusiaan terburuk di masa modern, menyerukan pencabutan blokade serta pembukaan jalur bantuan tanpa syarat.
PM Australia mengecam tindakan Israel sebagai pelanggaran hukum internasional dan moral.
Negara-negara Uni Eropa seperti Prancis, Inggris, dan Jerman menyuarakan dukungan pada proses hukum di Mahkamah Internasional.
Blokade kemanusiaan terhadap Gaza bukan sekadar hambatan logistik, melainkan bentuk kekerasan sistematik yang menargetkan anak-anak dan lansia dengan kondisi kelaparan sebagai taktik dominasi.
Ini bukan sekadar tragedi kemanusiaan—tetapi political violence dengan potensi genosida yang bersifat permanen jika tidak segera dihentikan.
Referensi
1. Amnesty International. (2025, July 23). Israel’s starvation of Gaza civilians constitutes war crime under international law. Amnesty International. https://www.amnesty.org/en/latest/news/2025/07/gaza-evidence-points-to-israels-continued-use-of-starvation-to-inflict-genocide-against-palestinians/
2. International Criminal Court. (2011). Rome Statute of the International Criminal Court. United Nations. https://www.icc-cpi.int/sites/default/files/RS-Eng.pdf
3. International Committee of the Red Cross. (2022). Starvation and armed conflict: the prohibition of starvation as a method of warfare under international humanitarian law. International Review of the Red Cross, 104(920–921), 1267–1290. https://international-review.icrc.org
4. World Health Organization. (2025, July 23). People in Gaza starving, sick, and dying as aid blockade continues. WHO Newsroom. https://www.who.int/news/item/12-05-2025-people-in-gaza-starving–sick-and-dying-as-aid-blockade-continues
5. United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs. (2025, July 25). Occupied Palestinian Territory: Humanitarian Needs Snapshot – Gaza. OCHA. https://www.ochaopt.org/content/gaza-humanitarian-snapshot-july-2025
6. Human Rights Watch. (2025, June 30). Israel: Aid obstruction and starvation as war tactics in Gaza. https://www.hrw.org/news/2025/06/30/israel-aid-obstruction-and-starvation-war-tactics-gaza
7. Al Jazeera English. (2025, July 24). Babies starve as Gaza aid blocked, UN warns of famine. https://www.aljazeera.com/news/2025/7/24/babies-starve-as-gaza-aid-blocked-un-warns-of-famine

Komentar
Posting Komentar