Matinya Nurani: Truk Bantuan Kemanusiaan Diserang Juga

Ilustrasi serangan terhadap truk kemanusiaan (Pic: Meta AI)


Komunitas internasional harus mengambil langkah konkret untuk menghentikan kekerasan dan memastikan akses bantuan kemanusiaan yang aman  tanpa hambatan ke Gaza



Lebih dari 53.600 warga Palestina telah tewas sejak dimulainya konflik, dengan banyak korban adalah wanita dan anak-anak. 


Organisasi kemanusiaan memperingatkan bahwa Gaza berada di ambang kelaparan massal, dengan laporan tentang anak-anak dan lansia yang meninggal karena kelaparan. 


Kekurangan makanan, air bersih, dan layanan kesehatan dasar telah menciptakan kondisi yang sangat memprihatinkan bagi penduduk Gaza. 



Serangan Terhadap Warga Sipil yang Mengantre Bantuan


Menurut laporan Al Jazeera, serangan udara Israel pada 24 Mei 2025 menargetkan kerumunan warga sipil yang sedang mengantre untuk mendapatkan bantuan makanan dari truk bantuan di Gaza selatan. 


Serangan ini mengakibatkan sedikitnya lima orang tewas dan lebih dari 50 lainnya terluka.



Serangan Terhadap Pengawal Truk Bantuan


Sebelumnya, pada 23 Mei 2025, enam petugas keamanan Palestina yang mengawal konvoi truk bantuan dari Program Pangan Dunia (WFP) di Deir al-Balah tewas akibat serangan udara Israel. 


Setelah serangan tersebut, truk-truk bantuan diserbu dan dijarah oleh massa.   



Krisis Kemanusiaan yang Memburuk


PBB memperingatkan bahwa seluruh populasi Gaza berada dalam risiko kelaparan massal. 


Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres, menyatakan bahwa bantuan yang masuk ke Gaza hanyalah “setetes air di lautan” dibandingkan dengan kebutuhan yang ada.



Pelanggaran Hukum Internasional


Serangan terhadap warga sipil dan pekerja kemanusiaan melanggar hukum humaniter internasional, termasuk Konvensi Jenewa, yang melindungi warga sipil dan pekerja bantuan dalam konflik bersenjata. 


Tindakan ini dapat dikategorikan sebagai kejahatan perang dan harus diselidiki secara menyeluruh.



Seruan untuk Tindakan Internasional


Komunitas internasional harus mengambil langkah konkret untuk menghentikan kekerasan dan memastikan akses bantuan kemanusiaan yang aman dan tanpa hambatan ke Gaza. 


Tanpa tindakan segera, krisis kemanusiaan ini akan terus memburuk, menelan lebih banyak korban jiwa yang tidak bersalah.








Referensi:

Al Jazeera. (24 Mei 2025). Serangan Israel tewaskan 76 warga Gaza, bantuan kemanusiaan masih terhambat. Diakses dari https://www.aljazeera.com

Maktoob Media. (23 Mei 2025). Israel tembak mati 6 petugas pengawal truk bantuan, 15 truk dijarah warga kelaparan. Diakses dari https://maktoobmedia.com

The Guardian. (23 Mei 2025). Anak-anak Palestina sekarat karena kelaparan, blokade bantuan masih berlangsung. Diakses dari https://www.theguardian.com

United Nations News. (Mei 2025). Sekjen PBB: Krisis kelaparan di Gaza memburuk, bantuan hanya setetes di lautan. Diakses dari https://news.un.org

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Vera Fernanda SMP Taman Siswa Karyanya Lolos Prestasi Nasional

Trump Bungkam Aktivis! Mahmoud Khalil Ditangkap dengan Tuduhan Absurd

RUU TNI Disahkan: Reformasi atau Kemunduran Demokrasi?