Pakai Seragam tapi Tawuran? Pasti Tidak Paham Arti Logo OSIS

Logo OSIS SMP dan SMA (pic: istimewa)


Kurangnya penanaman karakter, lebih-lebih ketidak pahaman terhadap arti logo OSIS membuat sikap pongah melakukan tawuran



Sebelum merebaknya pandemi covid-19, siswa datang ke sekolah karena proses pembelajaran masih murni tatap muka, saat itulah tercatat hampir selalu terjadi tawuran, entah karena ego pribadi ataupun solidaritas salah kaprah antar sekolah.


Tawuran yang dilakukan saat pulang sekolah, bahkan lebih parahnya terkadang di saat jam pelajaran masih berlangsung, sebuah tradisi menyerang sekolah lain karena terprovokasi hoaks.


Tanpa malu-malu, bahkan cenderung bangga, melakukan tawuran dengan masih memakai seragam sekolah, yang tentu saja dengan logo OSIS menghias saku bajunya.


Kurangnya penanaman karakter, lebih-lebih ketidak pahaman terhadap arti logo OSIS membuat sikap pongah dan ngelunjak melakukan tawuran, akibatnya logo hanya menjadi sekedar hiasan tanpa makna berarti.



Arti logo OSIS


Logo OSIS diciptakan oleh Idik Sulaeman Nataatmadja, Direktur Pembinaan Kesiswaan Direktorat Jenderal Pendidikan dan Menengah Depdikbud RI (24 November 1979 hingga 15 November 1983) sarat memiliki arti, diantaranya:


Bunga bintang

Siswa sebagai generasi muda, dalam bentuk lima kelopak daun bunga berarti abadi, adab, ajar, aktif dan amal.


Buku terbuka

Belajar keras menuntut ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan sumbangsih siswa terhadap pembangunan bangsa dan negara.


Kunci pas

Siswa berani mandiri, mau bekerja keras, sehingga menumbuhkan rasa percaya pada kemampuan diri dan bebas dari ketergantungan pada belas kasihan orang lain.


Tangan terbuka

Sikap mental siswa yang baik dan bertanggungjawab dengan kesediaan menolong sesama siswa dan masyarakat yang memerlukan bantuan.


Biduk

Siswa sebagai perahu yang melaju di lautan hidup masa depan yang lebih baik, yakni tujuan nasional yang dicita-citakan.


Pelangi merah putih

Tujuan nasional yang dicita-citakan yaitu masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sejahtera baik materiil maupun spiritual.


17 butir padi dan 8 lipatan pita

Peristiwa kemerdekaan Indonesia yang mengandung nilai-nilai perjuangan 1945, tersirat dari butir padi sebanyak 17 dan lipatan pita sebanyak 8, buah kapas sebanyak 4, daun kapas sebanyak 5 melambangkan 17 Agustus 1945.

 


Arti warna logo OSIS


Bahkan warna yang terdapat dalam logo OSIS pun memiliki arti tersendiri, yaitu:


Merah putih 

Warna kebangsaan Indonesia yang menggambarkan hati yang suci dan berani membela kebenaran.


Kuning 

Menggambarkan suatu kehormatan karena diberi kepercayaan untuk sumbangsih nyata melalui organisasi, baik untuk kepentingan diri sendiri, sesama siswa, dan sesama bangsa dan negara.


Cokelat 

Menggambarkan sifat kedewasaan dan sikap rela berkorban bagi tanah air.



Semoga setelah membaca dan memahami tentang arti logo OSIS, para siswa yang doyan tawuran akan mulai berpikir logis dan merubah karakternya.









Sumber: kompas.com


 

Comments

Popular posts from this blog

Borneo Writers Club, Ajang Berkumpul Penulis Cilik Berbakat Kalimantan

Yang Tersisa dari Upacara Peringatan Kemerdekaan ke-79 RI: Pembawa Baki Bendera yang Terganti

Zionisme, Akar Rasisme Pemicu Genosida Palestina